Liputan6.com, Jakarta - Panitia Lokal Federasi Bola Basket Internasional (FIBA) World Cup 2023 bertandang ke Balai Kota DKI Jakarta, Selasa (11/4/2023). Panitia lokal bertemu Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono.
Direktur Komunikasi, LOC Panitia Lokal FIBA World Cup 2023 Yudha Permana menyampaikan bersama Heru Budi, pihaknya membahas persiapan piala dunia bola basket yang digelar pada 25 Agustus hingga 10 September 2023 mendatang.
"Pertemuan tadi membahas perihal koordinasi persiapan yang akan kita kolaborasikan dengan Pemprov DKI Jakarta," kata Yudha.
Advertisement
Menurut Yudha, kolaborasi dengan Pemprov DKI Jakarta merujuk Inpres Nomor 6 Tahun 2022 tentang Dukungan Penyelenggaraan Piala Dunia Bola Basket Tahun 2023 di Provinsi Daerah Khusus Ibukota Jakarta.
"Pemprov DKI Jakarta harus support kegiatan bola basket internasional ini, supaya Indonesia bisa menjadi tuan rumah yang baik dalam pelaksanaan piala dunia bola basket FIBA Word Cup 2023 nanti," terangnya.
Panitia, ujar Yudha mempunyai sejumlah permohonan bantuan kepada Pemprov DKI seperti dukungan dari Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) dengan merevitalisasi lapangan olahraga di Lapangan Banteng, hingga dukungan dari Dinkes DKI Jakarta untuk membantu penyediaan fasilitas kesehatan.
Wakil Ketua II Fraksi Gerindra DPRD DKI Jakarta ini mengatakan Jakarta bakal jadi tuan rumah bagi delapan negara yang ikut berpartisipasi. Indonesia, kata dia akan menjadi salah satu tuan rumah saat babak penyisihan.
"Kita akan jadi tuan rumah 8 negara. Tuan rumah ada 3 negera, yaitu Jepang di Tokyo, Indonesia di Jakarta, dan Filipina di Manila. Tuan rumah utama di Filipina Manila, Jepang dan Indonesia jadi tuan rumah di babak penyisihan," jelasnya.
Dilangsungkan di GBK
Pertandingan akan dilangsungkan di Gelora Bung Karno (GBK). Stadion baru untuk kejuaran basket World Cup 2023 ini pun tengah dibangun dengan tingkat pengerjaan sudah mencapai 90 persen.
"Sudah berjalan, stadion sudah 90 persen. Tim panitia sudah berjalan 70 persen. Sambil menunggu persiapan lainnya dan mudah-mudahan di tanggal 29 April akan diadakan drawing di Manila. Setelah drawing akan ketahuan timnas dari negara mana yang akan main di Indonesia," kata dia.
Yudha membocorkan bahwa nantinya juga akan hadir para pebasket National Basketball Association (NBA) pada Piala Dunia Bola Basket 2023 yang dihelat di Indonesia ini.
Namun, lanjut Yudha tak seperti FIFA yang memberikan privilege kepada tim nasional tuan rumah. FIBA, ujar dia tidak memberikan privilege kepada ruan rumah. Sehingga, pada Piala Dunia Bola Basket 2023 ini, timnas Indonesia tak ikut bertanding.
"Jadi di kejuaraan FIBA ini, world cup ini timnas kita tidak main, tapi kita akan lakukan kegiatan-kegiatan test event yang melibatkan timnas supaya bisa pertandingan persahabatan atau bertemu kolaborasi dengan timnas lainnya," ungkapnya.
Advertisement